Apa metode penggunaan dan titik pemeliharaan dari mesin pemotongan mesin cutting?

1. Gunakan metode mesin pemotongan cutting:
Persiapan Pendahuluan: Pertama -tama, periksa apakah semua bagian dari mesin pemotong dalam kondisi baik, tanpa melonggarkan fenomena. Periksa apakah kabel daya terhubung dengan kuat dan tentukan apakah catu daya normal. Pada saat yang sama, posisi mesin pemotong harus tetap datar untuk memastikan stabilitas selama operasi.
Persiapan Bahan: Atur bahan yang akan dipotong untuk memastikan halus dan bebas kerutan. Sesuaikan ukuran pemotongan pemotong sesuai dengan ukuran bahan.
Sesuaikan alat: Pilih alat yang sesuai sesuai kebutuhan dan pasang di mesin pemotong. Dengan menyesuaikan tinggi dan sudut alat untuk paralel dengan permukaan kontak material.
Prosedur: Tekan tombol mulai pemotong untuk memulai alat. Tempatkan bahan rata di area pemotongan dan perbaiki untuk menghindari bergerak selama proses pemotongan. Kemudian, tuas ditekan dengan lembut untuk membuat alat mulai memotong.
Hasil inspeksi: Setelah pemotongan, periksa apakah bagian pemotongannya halus dan halus. Jika beberapa potongan diperlukan, ini dapat diulang.
2. Poin kunci pemeliharaan mesin pemotong:
Pembersihan dan Pemeliharaan: Bersihkan semua bagian mesin pemotong secara teratur untuk menghindari akumulasi debu dan puing -puing. Gunakan kain lembut atau sikat untuk membersihkan permukaan internal dan eksternal mesin. Berhati -hatilah untuk tidak menggunakan deterjen asam atau alkali untuk menghindari korosi pada mesin.
Pemeliharaan Alat: Pemeliharaan dan penggantian alat yang teratur, untuk menghindari alat lama atau keausan yang serius, mempengaruhi efek pemotongan. Dalam proses penggunaan, perhatian harus diberikan untuk menghindari tabrakan antara alat dan objek keras, untuk menghindari kerusakan alat.
Penyesuaian dan Kalibrasi: Periksa secara teratur apakah ukuran pemotongan mesin pemotong akurat, dan sesuaikan jika penyimpangan. Pada saat yang sama, juga perlu untuk memeriksa apakah tinggi dan sudut alat itu benar, untuk menghindari pemotongan yang tidak rata.
Pemeliharaan Pelumasan: Pelumasan Bagian transmisi mesin pemotong untuk memastikan kelancaran pengoperasian mesin. Gunakan minyak pelumas yang tepat dan pelumas sesuai dengan instruksi.
Inspeksi reguler: Periksa apakah kabel daya, sakelar, dan komponen listrik lainnya dari mesin pemotong adalah normal, untuk menghindari risiko keamanan potensial seperti kebocoran atau sirkuit pendek. Pada saat yang sama, periksa stabilitas perlengkapan alat untuk memastikan bahwa itu tidak akan lepas selama pemotongan.
Singkatnya, metode penggunaan mesin pemotong sederhana dan jelas, tetapi titik pemeliharaan perlu sering dipelihara dan diperiksa untuk memastikan operasi normal mesin dan efek pemotongannya baik. Hanya operasi dan pemeliharaan yang benar, untuk memaksimalkan efisiensi mesin pemotong, memperpanjang masa pakai layanannya.